Kasus Polisi
Selain kasus bos travel ditembak mati TNI karena Polisi gak mau melindunginya di Tangerang, ada lagi kasus gak kalah absurdnya terkait Polisi yaitu :
Kasus dari Kalimantan-Tengah dimana ada seorang supir taksi online yg melaporkan aksi kejahatan seorang Polisi yg menembak mati warga sipil, justru malah di tetapkan sebagai tersangka dan juga Narkoba.
---------------------------------
1. Hal ini bermula saat sang supir taksi yg bernama "Haryanto" ini di order oleh seorang Polisi bernama "Brigadir Anton" untuk mengantarnya.
---------------------------------
2. Saat didalam mobil Haryanto ini ditawarin nyabu oleh Brigadir Anton. Awalnya sang supir menolak tapi dipaksa polisi tersebut sehingga akhirnya ikut nyabu juga.
---------------------------------
3. Nah sampai didaerah Tangkiling, Kalteng, mereka melihat ada mobil bak terbuka (pickup) yg muatannya melebihi batas. Kemudian sang polisi ini turun dan berniat melakukan pungli kepada supir, tidak terima dirinya ditilang sang supir mobil bak terbuka bernama "Arisandi" berseteru dengan Brigadir Anton.
---------------------------------
4. Supir Arisandi yg ingin bukti dirinya tidak dipungli kemudian di ajak oleh Brigadir Anton menuju Polsek, dengan mobil yg dikemudikan Haryanto. Sedangkan mobil Arisandi ditinggalkan dipinggir jalan.
---------------------------------
5. Tenyata di tengah jalan Arisandi justru ditembak mati oleh Brigadir Anton, sedangkan Haryanto yg ketakutan diperintahkan untuk menuju daerah katingan hilir untuk membuang mayat Arisandi.
---------------------------------
6. Nantinya Brigadir Anton memerintahkan Haryanto kembali ketempat mobil korban Arisandi untuk mengambil mobilnya yg ditinggalkan.
---------------------------------
7. Singkat cerita karena jadi saksi pembunuhan ini nantinya supir taksi online Haryanto melaporkan kasus yg dialaminya ini kepada aparat kepolisian. Tapi alih2 secepatnya menangkap Brigadir Anton yg terjadi jusrtru Haryanto lah yg ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan dan narkoba.